Skip to content
Home ยป Doa Ketika Safar: Panduan Lengkap untuk Perjalanan yang Aman dan Berkah

Doa Ketika Safar: Panduan Lengkap untuk Perjalanan yang Aman dan Berkah

Doa Ketika Safar: Panduan Lengkap untuk Perjalanan yang Aman dan Berkah

Perjalanan merupakan aktivitas yang menjadi bagian integral dari kehidupan manusia. Baik untuk tujuan bisnis, pendidikan, rekreasi, atau mengunjungi keluarga, perjalanan menghadirkan kesempatan untuk menjelajahi dunia, bertemu dengan orang-orang baru, dan memperluas wawasan. Namun, perjalanan juga memiliki potensi risiko dan tantangan yang perlu dihadapi. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa ketika safar, memohon perlindungan dan keberkahan Allah SWT selama perjalanan.

Pengertian Safar dalam Islam

Dalam Islam, safar merujuk kepada perjalanan yang dilakukan dengan tujuan tertentu. Secara bahasa, safar berarti "meninggalkan tempat tinggal" atau "perjalanan". Dalam konteks hukum Islam, safar didefinisikan sebagai perjalanan yang jaraknya lebih dari 9 mil (sekitar 14,5 kilometer) menurut mazhab Syafi’i dan lebih dari 48 mil (sekitar 77 kilometer) menurut mazhab Hanafi.

Dalil Doa Ketika Safar dalam Al-Quran dan Hadits

Ajaran Islam menekankan pentingnya memohon perlindungan Allah SWT dalam segala aspek kehidupan, termasuk saat melakukan perjalanan. Beberapa dalil yang menguatkan anjuran berdoa ketika safar dapat ditemukan dalam Al-Quran dan hadits:

Al-Quran:

  • Surat Al-Baqarah ayat 186: "Dan apabila kamu keluar di muka bumi, maka tidak ada dosa bagimu untuk memendekkan shalat, jika kamu takut gangguan dari orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir adalah musuh yang nyata bagimu." (QS. Al-Baqarah: 186). Ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT memberikan kelonggaran bagi orang-orang yang sedang dalam perjalanan untuk memendekkan shalat, terutama jika mereka khawatir terhadap keselamatan mereka.

Hadits:

  • Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim: Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah SAW bersabda, "Apabila seseorang keluar dari rumahnya, maka iblis berkata, "Mari kita ikuti dia." Ketika orang itu naik kendaraan, iblis berkata, "Mari kita kuasai dia." Ketika orang itu sampai di tempat tujuan, iblis berkata, "Mari kita ganggu dia." (HR. Bukhari dan Muslim). Hadits ini menunjukkan bahwa setan senantiasa mengintai manusia, terutama saat melakukan perjalanan. Oleh karena itu, penting untuk memohon perlindungan Allah SWT agar terhindar dari godaan dan bahaya di jalan.
BACA JUGA:   Pahala Mendanai Orang Umroh: Mengapa Penting dan Bagaimana Cara Melakukannya?

Tata Cara Doa Ketika Safar

Tidak ada aturan baku mengenai tata cara berdoa ketika safar. Namun, beberapa panduan umum dapat diikuti, seperti:

  1. Berniat: Mulailah dengan niat yang tulus untuk memohon perlindungan dan keberkahan Allah SWT selama perjalanan.

  2. Waktu: Doa ketika safar dapat dipanjatkan kapan saja selama perjalanan, baik sebelum berangkat, saat di perjalanan, atau setelah tiba di tujuan.

  3. Lokasi: Anda dapat berdoa di dalam kendaraan, di tempat istirahat, atau di mana saja yang memungkinkan untuk khusyuk.

  4. Bacaan Doa: Ada berbagai bacaan doa yang dapat dipanjatkan, baik dari Al-Quran, hadits, maupun doa-doa yang diajarkan para ulama.

Bacaan Doa Ketika Safar yang Dianjurkan

Berikut beberapa bacaan doa yang dianjurkan untuk dipanjatkan saat safar:

1. Doa Nabi Muhammad SAW Saat Berangkat Perjalanan:

"Bismillahi, tawakkaltu ‘ala Allahi wa laa haula wa laa quwwata illa billahi."

"Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, dan tidak ada daya upaya kecuali dengan pertolongan Allah." (HR. Tirmidzi)

2. Doa Ketika Naik Kendaraan:

"Allahumma inni as-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha."

"Ya Allah, aku memohon kebaikan dalam perjalanan ini dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya."

3. Doa Mohon Perlindungan:

"Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha. Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha. Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha."

"Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya. Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya. Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya."

4. Doa Mohon Kemudahan:

"Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha. Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha. Allahumma inna nas-alukala khaira fi hadzihis safar, wa inna auzu bika min sharriha wa min sharri ma fiha."

"Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya. Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya. Ya Allah, kami memohon kebaikan dalam perjalanan ini, dan kami berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan dari keburukan apa yang ada di dalamnya."

Manfaat Doa Ketika Safar

Mempanjatkan doa ketika safar memiliki berbagai manfaat, baik secara spiritual maupun praktis.

  1. Memohon Perlindungan Allah SWT: Doa merupakan bentuk permohonan kepada Allah SWT untuk melindungi kita dari segala bahaya dan kesulitan selama perjalanan.

  2. Menumbuhkan Rasa Tawakal: Berdoa ketika safar dapat membantu menumbuhkan rasa tawakal kepada Allah SWT, yaitu keyakinan bahwa Allah SWT akan selalu melindungi dan menolong kita dalam segala situasi.

  3. Menghilangkan Rasa Cemas dan Khawatir: Doa dapat membantu menenangkan hati dan menghilangkan rasa cemas dan khawatir yang mungkin muncul selama perjalanan.

  4. Memberikan Keselamatan dan Kebahagiaan: Doa merupakan bentuk harapan dan doa agar perjalanan kita diberikan keselamatan, kemudahan, dan keberkahan.

  5. Menjadi Pelindung dari Gangguan Setan: Berdoa memohon perlindungan dari gangguan setan, sebagaimana dijelaskan dalam hadits, dapat membantu kita terhindar dari pengaruh buruk setan yang dapat mengganggu perjalanan.

  6. Memperlancar Perjalanan: Doa dapat membantu memperlancar perjalanan, baik dari segi transportasi, cuaca, maupun kondisi jalan.

BACA JUGA:   Pahala Umroh di Bulan Ramadhan Sama dengan Haji

Kesimpulan

Doa ketika safar merupakan ajaran Islam yang sangat dianjurkan. Dengan memanjatkan doa, kita memohon perlindungan dan keberkahan Allah SWT selama perjalanan. Doa juga dapat membantu menumbuhkan rasa tawakal, menenangkan hati, dan memperlancar perjalanan. Oleh karena itu, penting bagi setiap muslim untuk selalu mengingat dan memanjatkan doa ketika safar.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda dalam memahami pentingnya berdoa ketika safar dan menjadi panduan untuk memanjatkan doa yang tepat.