Talbiyah merupakan salah satu rukun haji yang wajib diucapkan oleh setiap jamaah haji. Bacaan talbiyah ini melambangkan kesiapan dan kesungguhan hati seorang jamaah untuk melaksanakan ibadah haji dengan ikhlas dan penuh ketaatan kepada Allah SWT.
Asal Usul Talbiyah
Talbiyah berasal dari kata “labba” yang berarti "menjawab" atau "menanggapi." Dalam konteks ibadah haji, talbiyah diartikan sebagai jawaban dan penerimaan atas panggilan Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji.
Sejarah Talbiyah:
- Zaman Nabi Ibrahim: Sejarah talbiyah berawal dari zaman Nabi Ibrahim AS ketika beliau diperintahkan Allah SWT untuk membangun Ka’bah. Beliau menyerukan kepada seluruh manusia untuk menunaikan ibadah haji di Baitullah, dan orang-orang pun menjawab seruan beliau dengan mengucapkan talbiyah.
- Zaman Nabi Muhammad: Pada masa Nabi Muhammad SAW, talbiyah menjadi bagian penting dari rukun haji. Beliau sendiri mengajarkan bacaan talbiyah kepada para sahabatnya dan umat Islam secara umum.
Makna dan Tujuan Talbiyah
Talbiyah memiliki makna yang mendalam dan tujuan yang penting dalam ibadah haji, yaitu:
- Deklarasi Kesiapan: Talbiyah merupakan pernyataan resmi seorang jamaah bahwa ia telah siap untuk melaksanakan ibadah haji dengan ikhlas dan penuh ketaatan.
- Penyerahan Diri: Mengucapkan talbiyah berarti menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT dan memohon ampunan-Nya.
- Menyatukan Jamaah: Bacaan talbiyah yang seragam menyatukan seluruh jamaah haji dari berbagai penjuru dunia dalam satu ikatan persaudaraan.
- Melepaskan Dosa: Diharapkan dengan mengucapkan talbiyah, dosa-dosa seorang jamaah akan diampuni oleh Allah SWT.
- Mengharapkan Ridho Allah: Talbiyah adalah bentuk permohonan kepada Allah SWT agar menerima ibadah haji yang dilakukan.
Bacaan Talbiyah Lengkap
Berikut adalah bacaan talbiyah lengkap yang dianjurkan untuk diucapkan oleh jamaah haji:
Bahasa Arab:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ، لَا شَرِيْكَ لَكَ
Latin:
Labbaika Allahumma labbaika, labbaika laa syariika laka labbaika, inna al-hamda wa an-ni’mata laka wa al-mulka, laa syariika laka.
Terjemahan:
- "Aku datang memenuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu, aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan nikmat bagi-Mu, dan kerajaan bagi-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu."
Waktu Mengucapkan Talbiyah
Talbiyah diucapkan pada waktu-waktu tertentu selama pelaksanaan ibadah haji, yaitu:
- Sejak Niat Ihram: Seorang jamaah haji sudah boleh mengucapkan talbiyah sejak niat ihram di miqat, baik di miqat yang ditentukan bagi mereka ataupun di miqat yang dilalui.
- Saat Melakukan Tawaf: Talbiyah diucapkan saat melakukan tawaf qudum (tawaf kedatangan) setelah sampai di Makkah.
- Saat Melakukan Sa’i: Talbiyah dapat diucapkan saat melakukan sa’i antara Safa dan Marwa.
- Saat Melempar Jumrah: Talbiyah juga dianjurkan diucapkan saat melempar jumrah, khususnya jumrah Aqabah.
Tata Cara Mengucpakan Talbiyah
Dalam mengucapkan talbiyah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Khusyu’: Ucapkan talbiyah dengan penuh khusyu’ dan rasa syukur kepada Allah SWT.
- Bersuara: Ucapkan talbiyah dengan suara yang cukup keras agar terdengar, namun tidak terlalu keras sehingga mengganggu orang lain.
- Berulang: Ucapkan talbiyah berulang-ulang dengan penuh semangat.
- Berdiri: Sebaiknya mengucapkan talbiyah dalam keadaan berdiri.
- Bersih: Pastikan diri dalam keadaan suci dari hadas kecil dan besar sebelum mengucapkan talbiyah.
Keutamaan Mengucapkan Talbiyah
Mengucpakan talbiyah memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendapat Ampunan Dosa: Dipercaya bahwa dengan mengucapkan talbiyah dengan ikhlas, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa seorang jamaah.
- Meningkatkan Ibadah: Talbiyah membantu meningkatkan keikhlasan dan ketaatan dalam menjalankan ibadah haji.
- Menyerukan Keesaan Allah: Talbiyah mengingatkan akan keesaan Allah SWT dan melepaskan diri dari segala bentuk kesyirikan.
- Menjadi Simbol Kesatuan: Talbiyah menyatukan umat Islam dalam satu ikatan persaudaraan dan kebersamaan.
Kesimpulan
Talbiyah merupakan rukun haji yang sangat penting dan memiliki makna yang mendalam. Dengan mengucapkan talbiyah dengan ikhlas dan penuh khusyu’, seorang jamaah haji menunjukkan kesiapan, kesungguhan, dan penyerahan diri kepada Allah SWT dalam menjalankan ibadah haji.