Pendahuluan
Manasik haji adalah sebagai panduan bagi calon haji dalam melaksanakan ibadah haji. Sedari awal calon haji harus mempersiapkan diri untuk mengikuti manasik haji. Salah satu manasik haji yang dikenal di Indonesia adalah manasik haji kabupaten. Dalam manasik haji kabupaten terdapat doa-doa yang harus dihafal oleh calon haji agar mempermudah dalam pelaksanaan ibadah haji. Berikut ini adalah beberapa doa dalam acara manasik haji kabupaten.
Doa Naik Kereta menuju Mina
Doa ini dibaca saat calon jamaah berangkat dari Makkah menuju Mina yang bertujuan untuk melaksanakan ibadah haji. Doa ini sebagai simbol untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan dalam perjalanan.
"Subhanalladzi Sakhhara Lanaha Hathaa Wa Ma Kunna Lahu Mukhrinin, Wa Inna Ilaa Rabbina Lamunqalibuun, Ya Allah, Kami memohon keselamatan dan kesejahteraan dalam perjalanan Kami menuju Mina. Limpahkanlah rahmat dan perlindungan-Mu dalam setiap langkah Kami selama perjalanan. Ya Allah, lengkapi haji Kami dengan keberkahan-Mu. Aamiin."
Doa di Arafah
Doa ini dibaca saat calon jamaah tiba di Arafah. Ketika tiba di Arafah, jamaah melakukan ibadah zhuhur dan ashar secara jama’ taqsim. Dorongan hati untuk berdoa di Arafah sangat kuat karena Allah SWT selalu mendengarkan doa hamba-Nya.
"Laa Ilaaha Illaallahu Wahdahu Laa Syarika Lahu, Lahul Mulk Wa Lahul Hamdu, Wa Huwa ‘Alaa Kulli Syai’in Qadiir, Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Yang Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala puji dan bagi-Nya segala kerajaan, Dia berkuasa atas segala sesuatu."
Doa di Muzdalifah
Doa ini dibaca saat calon jamaah tiba di Muzdalifah. Di Muzdalifah, jamaah membaca doa untuk memohon ampun dan berharap agar amalan di hari Arafah diterima oleh Allah SWT.
"Allahumma Inni As Aluka Rizqan Tayyiban, Wat Taubatan ‘Afiyan, Wash Shalamatan Minka wal ‘Afwa, Aku memohon kepada-Mu rizki yang baik, ampunan yang luas, keselamatan dari-Mu dan pengampunan-Mu."
Doa di Mina
Doa ini dibaca saat calon jamaah tiba di Mina, tempat untuk melaksanakan ibadah haji bersama-sama. Calon jamaah membaca doa untuk memohon perlindungan dan keselamatan agar haji berjalan dengan lancar.
"Allahumma Laka Alhamdu Anta Qaiyimus Samawaati Wa Al Ardi Wa Man Fihinna Wa Laka Al Hamdu Anta Malikus Samawaati Wa Al Ardi Wa Man Fihinna, Wa Laka Al Hamdu Anta Nooru Samawaati Wa Al Ardi Wa Man Fihinna, Wa Laka Al Hamdu Anta Malikul Mulki Wa Man Fih, Wa Laka Al Hamdu Anta ‘Alaa Kulli Syai’in Qadiir, Ya Allah, hormat dan pujian hanya bagi-Mu, Engkaulah pencipta langit dan bumi dan segala sesuatu yang ada di dalamnya. Segala puji hanya untuk-Mu, Engkaulah raja langit dan bumi dan segala isinya. Engkaulah cahaya di langit dan bumi. Segala puji hanya untuk-Mu, Engkaulah Raja Kerajaan dan segala isinya. Segala puji hanya bagi-Mu, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu."
Doa di Tasyrik
Doa ini dibaca setelah melaksanakan ibadah haji. Tasyriq telah memasuki hari ke-11 bulan Dzulhijjah. Jamaah yang telah menunggu sejak pagi hari ini melakukan pelemparan jumrah Aqabah di Mina. Setelah itu, jamaah membaca doa ini untuk memohon kepada Allah SWT agar ibadah haji diterima dan dosa diampuni.
"Allahumma Taqabbal Minni Hajjii Wa Umrahii Wa Qablihaa Ya Dzal Jalaali Wal Ikraam, Aku memohon agar haji dan umrahku diterima oleh-Mu dan diterima dengan kemuliaan-Mu. Ampuni segala dosaku dan segala khilafku."
Kesimpulan
Demikianlah beberapa doa dalam acara manasik haji kabupaten. Doa merupakan salah satu bentuk doa refleksi seorang muslim yang memohon perlindungan dan berlindung kepada Allah SWT untuk selalu dalam situasi yang aman, sejahtera, dan berkelimpahan. Semoga doa yang telah dipelajari dapat membawa jamaah dalam keadaan selamat dan mendapatkan haji yang mabrur. Aamiin.
