Doa Manasik Haji Berurutan adalah salah satu doa yang diucapkan oleh calon jamaah haji saat menjalankan ibadah haji. Doa ini memiliki arti yang sangat penting karena membantu para jamaah haji dalam menjalankan ibadah haji dengan lancar dan sukses. Doa Manasik Haji Berurutan terdiri dari beberapa doa yang harus diucapkan secara berurutan.
Persiapan Sebelum Membaca Doa Manasik Haji Berurutan
Sebelum membaca Doa Manasik Haji Berurutan, calon jamaah haji harus mempersiapkan diri terlebih dahulu. Persiapan yang harus dilakukan seperti membersihkan diri, memakai pakaian ihram, dan melakukan tayammum. Setelah itu, jamaah haji harus berada di Mekkah dan memastikan bahwa sudah memenuhi semua syarat serta ketentuan dalam beribadah haji.
Doa Manasik Haji Berurutan
Berikut adalah urutan Doa Manasik Haji Berurutan yang harus diucapkan secara berurutan:
1. Doa Ihram
Doa Ihram adalah doa pertama yang harus diucapkan saat memasuki wilayah mawaddah (batas miqat). Doa ini merupakan awal dari rangkaian doa Manasik Haji Berurutan yang harus diucapkan oleh calon jamaah haji.
2. Doa Tawaf
Setelah melakukan thawaf, calon jamaah haji harus membaca Doa Tawaf. Doa ini berfungsi untuk memohon ampun dan meminta rida dari Allah SWT.
3. Bacaan Sa’i
Saat melakukan Sa’i, calon jamaah haji harus membaca bacaan Sa’i. Bacaan ini berfungsi sebagai dzikir dan memperkuat iman serta keikhlasan dalam menjalankan ibadah haji.
4. Doa Wukuf di Arafah
Doa Wukuf di Arafah harus diucapkan ketika calon jamaah haji berada di Arafah. Doa ini berfungsi untuk memohon ampun dan meminta rida dari Allah SWT.
5. Doa Mabit di Muzdalifah
Doa Mabit di Muzdalifah harus diucapkan sebelum calon jamaah haji memasuki Mina. Doa ini berfungsi untuk menambah keimanan dan keikhlasan dalam beribadah.
6. Doa Tasyrik
Doa Tasyrik harus diucapkan ketika calon jamaah haji mulai melempar jumrah. Doa ini berfungsi sebagai dzikir dan memperkuat iman serta keikhlasan dalam menjalankan ibadah haji.
7. Doa Akhir Tawaf
Doa Akhir Tawaf harus diucapkan setelah calon jamaah haji menyelesaikan Tawaf Wada’ (Tawaf Terakhir). Doa ini berfungsi untuk memohon ampun dan meminta rida dari Allah SWT.
Kesimpulan
Demikianlah urutan Doa Manasik Haji Berurutan yang harus diucapkan oleh calon jamaah haji dalam menjalankan ibadah haji. Dengan mengucapkan doa-doa tersebut secara berurutan, diharapkan para jamaah haji dapat berhasil menjalankan ibadah haji dengan lancar dan sukses. Hal ini tentu saja membutuhkan persiapan yang matang serta keikhlasan dan ketulusan dalam beribadah.
