Skip to content
Home » Doa yang Diajarkan untuk Orang Umroh: Panduan dari Rumaysho

Doa yang Diajarkan untuk Orang Umroh: Panduan dari Rumaysho

Doa yang Diajarkan untuk Orang Umroh: Panduan dari Rumaysho

Umrah adalah salah satu ibadah penting dalam agama Islam yang dilakukan di Kota Mekkah. Meskipun tidak wajib seperti haji, umrah tetap menjadi momen spiritual yang sangat berarti bagi umat Islam. Bagi mereka yang berencana untuk melakukan umroh, sering kali muncul pertanyaan tentang doa yang sebaiknya dibaca selama pelaksanaan ibadah ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai doa yang sesuai untuk orang yang sedang umroh, dengan merujuk pada penjelasan dari sumber-sumber terpercaya, termasuk situs Rumaysho.

Apa Itu Umrah?

Umrah adalah serangkaian ritual yang dilakukan di Mekah, yang dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun. Meskipun tidak ada rukun tertentu yang harus dipenuhi seperti pada haji, umrah tetap memiliki ketentuan dan syarat yang harus dipatuhi. Salah satu bagian penting dari umrah adalah doa, di mana para jamaah berdoa dan memohon kepada Allah SWT untuk mendapatkan ridha-Nya.

Mengapa Doa Penting Selama Umroh?

Doa merupakan bentuk komunikasi antara seorang hamba dengan Sang Khalik. Dalam konteks ibadah umrah, doa dapat menjadi media untuk memohon ampunan, petunjuk, dan berkah dari Allah SWT. Melalui doa, jamaah umrah dapat mendekatkan diri kepada Allah, memohon segala kebutuhan, serta mengekspresikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan untuk menjalani ibadah suci ini.

Keutamaan Doa di Tempat-tempat Suci

Salah satu alasan mengapa doa sangat ditekankan selama umroh adalah karena tempat-tempat suci di Mekkah, seperti Masjidil Haram dan Ka’bah, diyakini memiliki keutamaan tersendiri. Dalam banyak hadis, disebutkan bahwa doa yang dipanjatkan di tempat tersebut lebih cepat dikabulkan. Oleh karena itu, jamaah umrah disarankan untuk memperbanyak doa selama berada di sana.

Doa-doa yang Dapat Dibaca Selama Umroh

Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca oleh jamaah umrah, sesuai penjelasan di Rumaysho dan beberapa sumber lain:

BACA JUGA:   Tahapan-tahapan Ibadah Umroh

1. Niat Umrah

Niat merupakan bagian penting dari ibadah. Sebelum melakukan umrah, jamaah dianjurkan untuk mengucapkan niat sebagai berikut:

"نَوَيْتُ الْعُمْرَةَ لِلَّهِ تَعَالَى"

Artinya: "Saya niat umrah karena Allah Ta’ala."

2. Doa Masuk Masjidil Haram

Saat memasuki Masjidil Haram, disunnahkan untuk membaca doa sebagai penghormatan terhadap tempat suci ini. Doa yang dianjurkan adalah:

"أَعُوذُ بِاللَّهِ الْعَظِيمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيمِ وَسُلْطَانِهِ الْقَدِيمِ مِنَ الشَّيَاطِينِ الرَّجِيمِ"

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah yang Maha Agung, dengan wajah-Nya yang mulia dan kekuasaan-Nya yang abadi dari setan yang terkutuk."

3. Doa Melihat Ka’bah

Salah satu momen yang paling ditunggu dari umrah adalah saat melihat Ka’bah untuk pertama kalinya. Dianjurkan untuk membaca doa ketika melihat Ka’bah:

"اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ شَرَفًا وَتَعْظِيمًا وَمَكْرَمَةً وَمَجْدًا"

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah rumah ini semakin mulia, terhormat, dan memiliki kehormatan serta kemuliaan."

4. Doa Saat Tawaf

Selama tawaf, yang merupakan salah satu rukun umrah, jamaah disarankan untuk membaca doa sesuai keinginan masing-masing. Namun, ada beberapa bacaan yang sering dianjurkan:

"اللَّهُمَّ إني أسألك من خير ما سألك عبدك ونبيك محمد صلى الله عليه وسلم وأعوذ بك من شر ما استجارك منه عبدك ونبيك محمد صلى الله عليه وسلم"

Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu segala kebaikan yang hamba-Mu dan Nabi-Mu Muhammad SAW minta dan aku berlindung kepada-Mu dari segala keburukan yang ia mintakan perlindungan darinya."

5. Doa Sa’i antara Safa dan Marwah

Ketika melakukan sa’i, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah, sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa. Ada doa khusus yang bisa dibaca saat berada di bukit Safa:

"إنّ الصفا والمروة من شعائر الله، فمن حج البيت أو اعتمر فلا جناح عليه أن يطّوف بهما"

Artinya: "Sungguh, Safa dan Marwah adalah bagian dari syiar Allah. Barang siapa yang melaksanakan haji atau umrah, tidak ada dosa baginya untuk mengelilinginya."

BACA JUGA:   Doa-Doa dalam Ibadah Umroh

Moment-moment Penting yang Memerlukan Doa

Selama pelaksanaan umrah, terdapat beberapa momen penting yang sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa:

1. Doa Setelah Tawaf

Setelah menyelesaikan tawaf, sangat disarankan untuk berdzikir dan mengucapkan doa. Salah satu doa yang bisa dibaca adalah:

"اللَّهُمُّ اجْعَلْ تَوَافِي كَتَوَافِ الْمَلَائِكَةِ وَاجْعَلْنِي فِي رَعْيَتِكَ"

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah tawafku seperti tawafnya para malaikat dan masukkan aku dalam lindungan-Mu."

2. Doa di Multazam

Multazam adalah area antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah, yang memiliki keutamaan tersendiri. Di sini, jamaah sangat dianjurkan untuk memanjatkan segala permohonan. Salah satu doa yang bisa dibaca saat di Multazam adalah:

"اللَّهُمَّ استجب دعائي واغفر لي، فإنك أنت الغفور الرحيم"

Artinya: "Ya Allah, kabulkanlah doaku dan ampunilah diriku, sesungguhnya Engkaulah yang Maha Pemaaf lagi Maha Penyayang."

3. Doa di Hari-hari Terakhir Umrah

Hari-hari terakhir pelaksanaan umrah sering kali menjadi waktu yang paling emosional bagi para jamaah. Di sini, mereka disarankan untuk memperbanyak istighfar dan doa, terutama menjelang kepulangan.

"اللَّهُمَّ اجعل لي في هذه فرصة لتقبل توبتي واغفر لي ذنوبي"

Artinya: "Ya Allah, berikanlah aku kesempatan ini untuk menerima taubatku dan ampunilah dosa-dosaku."

Tips Berdoa Selama Umroh

Berikut adalah beberapa tips untuk memaksimalkan ibadah doa selama umrah:

  1. Fokus dan Khusyuk: Usahakan untuk memperhatikan setiap doa yang dibaca, serta maknanya. Fokuskan hati dan pikiran hanya kepada Allah SWT.

  2. Berdoa dengan Keyakinan: Sangat penting untuk berdoa dengan keyakinan penuh bahwa Allah akan mengabulkan permohonan kita. Keberanian dan keyakinan dalam berdoa adalah kunci.

  3. Doa dalam Bahasa Sendiri: Selain doa yang diajarkan, jamaah juga bisa berdoa dalam bahasa mereka sendiri sesuai kebutuhan dan harapan pribadi. Allah sangat mendengarkan setiap permohonan dari hamba-Nya.

  4. Baca Doa dengan Suara Nyaring: Jika memungkinkan, bacalah doa dengan suara yang jelas dan tegas, terutama dalam lingkungan yang ramai.

  5. Berdoa untuk Orang Lain: Seringkali, doa yang dipanjatkan untuk orang lain juga akan lebih cepat didengar dan dikabulkan oleh Allah. Jangan lupa untuk mendoakan keluarga, sahabat, serta umat Islam lainnya di seluruh dunia.

BACA JUGA:   Mengumrohkan Orang yang Sudah Meninggal: Sebuah Niat Mulia yang Tak Berdasar Syariat

Dengan memperhatikan tata cara berdoa yang benar dan mengikuti ajaran yang disampaikan oleh sumber-sumber terpercaya seperti Rumaysho, diharapkan ibadah umrah yang dilakukan tidak hanya berjalan lancar tetapi juga menjadi momen yang penuh berkah dan makna. Selamat menjalankan ibadah umrah!