Bagaimana Hukumnya Bila Adanya Anak Kecil yang Melaksanakan Haji?
Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan bagi orang yang mampu secara fisik dan finansial. Namun, apa yang terjadi bila ada anak kecil yang ingin melaksanakan haji? Apa hukumnya?
Menurut Imam Nawawi, hadits berikut menjadi bukti bagi Imam Syafi’i, Malik, Ahmad dan jumhur (mayoritas) ulama bahwa haji anak kecil sah dan mendapat pahala, meskipun tidak mencukupinya dari haji (rukun) Islam, namun jatuhnya adalah sunnah.
Kebijakan Haji Anak Kecil
Dari hadits di atas, Ulama berpendapat bahwa ada kebijakan khusus bagi anak kecil yang ingin melakukan haji. Namun, beberapa syarat dan ketentuan tertentu harus dipenuhi oleh anak kecil tersebut.
1. Usia Anak Kecil: Anak kecil yang ingin melaksanakan haji harus berusia antara 7 hingga 15 tahun. Anak-anak yang berusia di bawah 7 tahun tidak diperbolehkan melaksanakan haji.
2. Persetujuan Orang Tua: Sebelum melaksanakan haji, anak kecil harus mendapatkan persetujuan dari kedua orang tuanya. Bila keduanya tidak menyetujui, anak kecil tidak diperbolehkan melaksanakan haji.
3. Pembimbing: Anak kecil yang ingin melaksanakan haji harus dibimbing oleh orang dewasa. Pembimbing harus memiliki keahlian dan pengalaman dalam pelaksanaan haji agar anak kecil dapat melaksanakan haji dengan aman dan lancar.
4. Pembiayaan: Biaya penginapan, transportasi dan akomodasi harus ditanggung oleh orangtua atau orang yang bertanggung jawab atas anak kecil tersebut.
Bagaimana Perjalanan Haji Anak Kecil?
Sebelum melaksanakan haji, anak kecil harus mengikuti berbagai kegiatan pelatihan dan pembelajaran mengenai haji. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa mereka benar-benar siap dan memahami semua rincian pelaksanaan haji.
Kemudian, anak kecil harus mengikuti perjalanan haji secara langsung, dibawah bimbingan orang dewasa. Sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan, anak kecil harus diajarkan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan haji, seperti tata cara shalat haji, doa yang harus dipanjatkan dan tata cara beribadah di Masjidil Haram.
Bagaimana Keputusan Bila Orang Tua Tidak Menyetujui?
Meskipun ada pengaruh dari orang tua, namun hak anak kecil untuk melaksanakan haji juga harus dihormati. Oleh karena itu, bila orang tua menolak untuk menyetujui haji anak kecil, maka hak anak kecil untuk melaksanakan haji harus dihormati.
Berdasarkan hadits tersebut, para ulama berpendapat bahwa anak kecil yang ingin melaksanakan haji harus mendapatkan izin dari orang tua atau wali yang bertanggung jawab. Namun, bila orang tua tidak menyetujui, anak kecil masih diperbolehkan untuk melaksanakan haji.
Kesimpulan
Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan bagi orang yang mampu secara fisik dan finansial. Namun, anak kecil juga diberikan hak untuk melaksanakan haji, meskipun harus memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan.
Ada pengaruh dari orang tua, namun hak anak kecil untuk melaksanakan haji juga harus dihormati. Oleh karena itu, anak kecil yang ingin melaksanakan haji harus mendapatkan izin dari orang tua atau wali yang bertanggung jawab. Namun, bila orang tua tidak menyetujui, anak kecil masih diperbolehkan untuk melaksanakan haji.
