Skip to content
Home » Kenapa Banyak di Daerah Zakat Fitrah 2.5 Kg?

Kenapa Banyak di Daerah Zakat Fitrah 2.5 Kg?

Zakat Fitrah merupakan zakat yang dikenakan pada saat hari raya Idul Fitri tiba. Zakat Fitrah sendiri memiliki aturan yang berbeda dengan zakat lainnya. Salah satunya adalah besaran zakat yang harus dikeluarkan yakni sebesar 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya. Jumlah 2,5 kg inilah yang sering dijadikan bahan diskusi oleh masyarakat dan memunculkan pertanyaan, "kenapa banyak di daerah zakat fitrah nya 2,5 kg?"

Pertanyaan tersebut memang menarik untuk dijawab karena tidak semua daerah menerapkan zakat fitrah 2,5 kg. Ada daerah yang mengeluarkan zakat fitrah dengan jumlah yang berbeda-beda. Namun, kenapa di beberapa daerah jumlah zakat fitrah 2,5 kg ini banyak diterapkan? Berikut ini ulasannya:

Keputusan Pemerintah

Pada dasarnya, besaran zakat fitrah 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya adalah keputusan pemerintah. Pemerintah telah menetapkan ketentuan tersebut melalui pemerintah kabupaten/kota masing-masing. Maka, wajar jika ada banyak daerah yang menerapkan zakat fitrah dengan jumlah 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya.

Membantu Orang Miskin Lebih Banyak

Jumlah zakat fitrah sebanyak 2,5 kg beras atau makanan pokok lainnya dirasa sudah cukup untuk membantu orang miskin yang membutuhkan. Karena itulah, banyak daerah yang menerapkan besaran tersebut agar dapat membantu lebih banyak orang yang membutuhkan.

Menyesuaikan dengan Standar Harga

Harga beras atau makanan pokok lainnya di daerah tertentu bisa berbeda-beda tergantung ketersedian dan pasokan. Dengan adanya zakat fitrah 2,5 kg, maka besaran zakat tersebut dapat menyesuaikan dengan standar harga di daerah tersebut. Sehingga, meski di daerah yang harga berasnya relatif lebih mahal, zakat fitrah tetap dapat dikeluarkan dengan jumlah yang sama dan membantu orang yang membutuhkan.

BACA JUGA:   Kapan Zakat Fitrah Dibayarkan di Indonesia?

Menghindari Pemecahan dan Perselisihan

Di beberapa daerah, terkadang masyarakat sendiri yang menentukan jumlah zakat fitrah yang akan dikeluarkan. Hal ini bisa menjadi sumber perselisihan jika ada yang tidak sependapat dengan jumlah yang ditetapkan. Dengan adanya besaran zakat fitrah yang sudah ditetapkan pemerintah, maka hal ini dapat menghindari terjadinya perselisihan di antara masyarakat.

Kesimpulan

Itulah beberapa alasan mengapa di beberapa daerah zakat fitrah banyak diterapkan dengan jumlah 2,5 kg. Pemerintah telah menetapkan besaran zakat fitrah tersebut dan masyarakatpun sudah terbiasa membayarnya dengan jumlah tersebut. Sebagai umat muslim, kita harus tetap memenuhi kewajiban zakat fitrah dengan sebaik-baiknya dan mengeluarkannya untuk membantu orang miskin yang sangat membutuhkan. Semoga artikel ini dapat membuka wawasan dan menjadi bahan pembelajaran yang bermanfaat.