Skip to content
Home » Kenapa Haji Harus Mencukur Rambut? Pentingnya Menjalankan Sunnah Mengambil Bagian Dari Rambut Atau Kumis Jenggot.

Kenapa Haji Harus Mencukur Rambut? Pentingnya Menjalankan Sunnah Mengambil Bagian Dari Rambut Atau Kumis Jenggot.

Apa itu macam macam haji?

Haji adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang mampu. Ibadah haji adalah pelaksanaan salat perintah yang diperintahkan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, setiap muslim yang mampu harus melakukan haji, dan melakukannya dengan sebaik mungkin. Namun, tidak semua muslim tahu bahwa ada beberapa jenis haji yang berbeda. Mari kita lihat apa itu macam macam haji dan bagaimana kita dapat membedakannya.

Pengertian Haji

Pengertian haji adalah pelaksanaan salat perintah yang diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengunjungi Ka’bah di Makkah dan melakukan sejumlah ritual di sana. Oleh karena itu, haji adalah salah satu ibadah yang wajib bagi setiap muslim yang mampu. Namun, ada beberapa jenis haji yang berbeda, yang perlu diketahui oleh setiap muslim.

Apa Itu Macam Macam Haji?

Jenis-jenis haji yang wajib kita ketahui sebanyak 3 (tiga) macam yaitu, ifrad, qiran dan tamattu’. Namun, sebelum membahas lebih lanjut, kita pahami dulu secara runtut pengertian, dalil hingga penjelasan mengenai jenis-jenis haji tersebut.

Jenis Haji Ifrad

Haji ifrad adalah jenis haji yang paling dikenal. Dalam haji ifrad, seseorang melakukan ibadah haji ke Baitullah Mekah, tanpa menyertakan umrah sebagai bagian dari ibadah haji. Dalam haji ifrad, seseorang memulai ibadah haji dengan memasuki ihram, yang merupakan suatu tindakan ritual, dan yang menandakan dimulainya haji. Ihram dapat dilakukan di rumah, di masjid, atau di tempat-tempat lain di sekitar Ka’bah. Setelah memasuki ihram, seseorang lalu berangkat menuju Mekkah, dan melakukan tawaf dan sa’i. Setelah tawaf dan sa’i, seseorang lalu membayar zakat, menyembelih kurban, dan melakukan wukuf di Arafah. Setelah melakukan wukuf di Arafah, seseorang kemudian berangkat ke Mina dan melakukan thawaf dan sa’i di sana. Setelah itu, seseorang akan kembali ke Mekkah untuk melakukan tawaf wada’ dan meninggalkan ihram.

BACA JUGA:   Arti Mabit dalam Ibadah Haji

Jenis Haji Qiran

Haji qiran adalah jenis haji yang ke-2. Dalam haji qiran, seseorang melakukan haji dan umrah bersama-sama. Seseorang memulai ibadah haji dengan memasuki ihram, seperti yang dilakukan pada haji ifrad. Namun, setelah memasuki ihram, seseorang tidak berangkat langsung ke Mekkah. Sebaliknya, seseorang melakukan tawaf dan sa’i di Masjidil Haram, dan kemudian berangkat ke Arafah untuk melakukan wukuf. Setelah melakukan wukuf di Arafah, seseorang kembali ke Mekkah untuk melakukan tawaf dan sa’i di Masjidil Haram, dan kemudian melakukan tawaf wada’ dan meninggalkan ihram. Pada haji qiran, seseorang melakukan tawaf dan sa’i di Masjidil Haram dua kali.

Jenis Haji Tamattu

Haji tamattu adalah jenis haji yang ketiga. Dalam haji tamattu, seseorang memulai ibadah haji dengan memasuki ihram, seperti yang dilakukan pada haji ifrad. Namun, setelah memasuki ihram, seseorang melakukan tawaf dan sa’i di Masjidil Haram, dan kemudian berangkat ke Arafah untuk melakukan wukuf. Setelah melakukan wukuf di Arafah, seseorang kembali ke Mekkah untuk melakukan tawaf dan sa’i di Masjidil Haram, dan kemudian meninggalkan ihram. Seseorang kemudian melakukan umrah, dengan cara yang sama seperti pada haji ifrad.

Penjelasan Dalam Al-Quran

Dalam Al-Quran, Allah SWT telah menyebutkan tentang haji dan umrah. Allah SWT berfirman: “Dan hajilah ke Baitullah [di Mekah] sebagai ibadah kepada Allah.” (Q.S. Al-Baqarah: 196). Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa Allah SWT telah menyatakan bahwa haji adalah suatu ibadah yang wajib bagi setiap muslim yang mampu.

Menentukan Jenis Haji yang Tepat

Ketika memutuskan jenis haji yang akan Anda lakukan, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Pertama, Anda harus memastikan bahwa Anda cukup kuat secara fisik untuk menjalankan haji. Kedua, Anda harus mempertimbangkan lama waktu yang Anda miliki untuk melakukan haji. Ketiga, Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki cukup biaya untuk melakukan haji. Keempat, Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki cukup waktu untuk melakukan haji. Dan, yang terakhir, Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki cukup keterampilan untuk menjalankan haji dengan benar. Dengan mempertimbangkan semua hal tersebut, Anda dapat memutuskan jenis haji yang tepat untuk Anda.

BACA JUGA:   Ciri-Ciri Haji Mabrur Desain by Freepick

Kesimpulan

Kesimpulannya, ada beberapa jenis haji yang berbeda yang dapat dilakukan oleh muslim. Jenis-jenis haji tersebut adalah ifrad, qiran, dan tamattu’. Ketika memutuskan jenis haji yang akan Anda lakukan, Anda harus mempertimbangkan beberapa hal seperti kondisi fisik, jumlah biaya, lama waktu yang tersedia, dan keterampilan. Dengan melakukan hal ini, Anda akan dapat memutuskan jenis haji yang tepat untuk Anda.

FAQ

Q1: Apa jenis haji yang wajib ditunaikan?

A1: Jenis haji yang wajib ditunaikan adalah ifrad, qiran, dan tamattu’.

Q2: Bagaimana cara menentukan jenis haji yang tepat?

A2: Cara untuk menentukan jenis haji yang tepat adalah dengan mempertimbangkan kondisi fisik, jumlah biaya, lama waktu yang