Skip to content
Home » Makna Mendalam Di Balik Memutari Ka’bah Dalam Ibadah Haji

Makna Mendalam Di Balik Memutari Ka’bah Dalam Ibadah Haji

Kenapa haji harus memutari ka bah?

Kenapa Haji Harus Memutari Ka’bah?

Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap orang Muslim. Haji merupakan salah satu cara untuk mencapai kemuliaan dan kehormatan di hadapan Allah. Salah satu tindakan yang harus dilakukan saat ibadah haji adalah memutari Ka’bah. Melakukan tawaf di Ka’bah adalah salah satu cara untuk menyatakan bahwa kita bertekad untuk melakukan ibadah haji dengan penuh niat.

Apa yang Dimaksud dengan Tawaf?

Tawaf adalah aktivitas berjalan mengelilingi Ka’bah yang dimaksudkan untuk menunjukkan ketundukan dan kepatuhan kepada Allah. Ka’bah merupakan simbol kesucian, kemuliaan, dan kehormatan di hadapan Allah. Oleh sebab itu, melakukan tawaf di Ka’bah adalah salah satu bentuk kepatuhan kita kepada Allah.

Mengapa Pentingnya Memutari Ka’bah?

Memutari Ka’bah adalah salah satu bentuk ibadah haji yang harus dilakukan. Dengan memutari Ka’bah, kita menyatakan kepatuhan dan ketundukan kita kepada Allah. Tawaf adalah salah satu cara untuk mengungkapkan rasa syukur dan taqwa kita kepada Allah.

Selain itu, berputar mengelilingi Ka’bah juga membantu kita untuk menyucikan dan melepaskan diri (paling tidak secara spiritual) dari dunia ini. Seiring berjalannya waktu, banyak sekali pikiran-pikiran buruk yang bisa menghalangi kita dalam melakukan ibadah. Dengan berputar mengelilingi Ka’bah, kita dapat menyingkirkan semua hal-hal yang tidak diinginkan dari diri kita.

Apa yang Dilakukan Saat Berputar Menelilingi Ka’bah?

Saat berputar mengelilingi Ka’bah, kita harus melakukan hal-hal berikut:

  • Menyebut nama Allah (Takbir) dan doa-doa yang berkaitan dengan haji
  • Berjalan cepat di tengah-tengah Tawaf
  • Mengucapkan salam pada setiap sisi Ka’bah
  • Menyentuh Hijr Ismail (batu berwarna hitam yang terletak di samping Ka’bah)
  • Berdoa pada setiap putaran
BACA JUGA:   Daftar Haji Sekarang Kemenag: Mengetahui Persyaratan dan Tahapan Pelaksanaan Haji

Setelah selesai, kita harus berdoa untuk semua yang telah kita lakukan. Hal ini perlu dilakukan untuk menyatakan kepatuhan dan rasa syukur kita kepada Allah.

Apa yang Harus Dilakukan Ketika Memutari Ka’bah?

Saat berputar mengelilingi Ka’bah, kita harus mengikuti aturan-aturan di bawah ini:

  • Kita harus berpakaian yang sesuai dengan adat ibadah haji
  • Kita harus melakukannya dengan hati yang tulus dan niat yang baik
  • Kita harus berjalan dengan santai dan menghormati orang lain yang sedang berjalan di sekitar Ka’bah
  • Kita harus berdoa dengan penuh khusyuk dan tulus
  • Kita harus melakukan tawaf dengan berjalan di sekitar Ka’bah hingga selesai

Ketika memutari Ka’bah, kita harus melakukannya dengan penuh niat dan kesungguhan. Untuk mencapai tujuan haji, kita harus menyatakan kesungguhan kita menjalankan ibadah haji dengan mengelilingi Ka’bah.

Kesimpulan

Memutari Ka’bah adalah salah satu ibadah haji yang wajib dilakukan. Dengan berputar mengelilingi Ka’bah, kita menyatakan ketundukan dan kepatuhan kita kepada Allah. Selain itu, memutari Ka’bah juga membantu kita untuk menyucikan dan melepaskan diri (paling tidak secara spiritual) dari dunia ini. Ketika melakukan tawaf, kita harus berjalan dengan perlahan dan mengikuti aturan-aturan yang sudah ditentukan. Dengan memutari Ka’bah, kita akan mendapatkan kehormatan dan kemuliaan di hadapan Allah.