Mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali merupakan salah satu rukun dalam rangkaian ibadah haji. Rukun ini disebut sebagai ‘Tawaf’ dalam bahasa Arab. Tawaf sendiri berarti berkeliling atau mengelilingi.
Tawaf merupakan salah satu ibadah utama bagi umat Muslim yang melaksanakan ibadah haji. Ibadah ini dilakukan dengan cara mengelilingi Ka’bah yang merupakan kiblat umat Muslim sebanyak 7 putaran dalam arah searah dengan jarum jam. Tawaf harus dilakukan setiap kali para jamaah tiba di Mekkah dan sebelum pulang dari Mekkah sebagai tanda akhir rangkaian ibadah haji.
Berikut adalah beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat melakukan Tawaf di Mekkah:
Persiapan
Sebelum melakukan Tawaf, para jamaah harus memenuhi persyaratan tertentu seperti berwudhu dan mengenakan pakaian ihram. Jamaah juga harus memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar dan jangan membuang sampah sembarangan.
Arah
Tawaf dilakukan dalam arah searah dengan jarum jam, dimulai dari Hajar Aswad (batu hitam) di sisi Timur Ka’bah. Para jamaah juga harus berhati-hati agar tidak menabrak jamaah lain saat mengelilingi Ka’bah.
Niat
Sebelum memulai Tawaf, para jamaah harus membuat niat sesuai dengan jenis Tawaf yang akan dilakukan. Ada beberapa jenis Tawaf seperti Tawaf Ifadhah, Tawaf Wada, dan Tawaf Sunnah.
Zikir
Saat melakukan Tawaf, para jamaah dianjurkan untuk melakukan zikir atau mengucapkan kalimat tasbih, tahmid, takbir, dan tahlil. Zikir ini merupakan salah satu bentuk peribadatan yang sangat dianjurkan oleh Islam.
Doa
Setelah selesai melakukan Tawaf, para jamaah disunnahkan untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT. Doa ini dapat dilakukan di mana saja, baik di dekat Ka’bah atau di tempat yang lain.
Tawaf merupakan salah satu ibadah yang sangat penting dalam rangkaian ibadah haji. Melakukan Tawaf di Mekkah memberikan kebahagiaan dan kedamaian pada hati umat Muslim. Kita sebagai umat Muslim harus senantiasa memperhatikan tata cara dan persyaratan yang harus dipenuhi saat melakukan Tawaf agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT.
Kesimpulan
Mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali dalam rangkaian ibadah haji disebut Tawaf. Tawaf merupakan salah satu ibadah utama bagi umat Muslim. Sebelum melakukan Tawaf, para jamaah harus memenuhi persyaratan tertentu seperti berwudhu dan mengenakan pakaian ihram. Tawaf dilakukan dalam arah searah dengan jarum jam, dimulai dari Hajar Aswad di sisi Timur Ka’bah. Para jamaah juga harus berhati-hati agar tidak menabrak jamaah lain saat mengelilingi Ka’bah. Tawaf juga harus dilakukan dengan niat dan zikir yang tepat serta diakhiri dengan berdoa.
