Skip to content
Home » Mengupas Penyebab Gagal Berangkatnya Haji Furoda

Mengupas Penyebab Gagal Berangkatnya Haji Furoda

Mengapa haji furoda gagal berangkat?

Mengapa Haji Furoda Gagal Berangkat?

Haji furoda, atau yang juga dikenal sebagai haji mujamalah, merupakan salah satu bentuk pelaksanaan ibadah haji yang dapat dipilih oleh jamaah haji. Namun, tahun ini puncak haji jatuh pada 8 Juli nanti dan masih tersisa 4.000 calon jemaah haji furoda/mujamalah yang belum dapat visa dari KSA (Kerajaan Arab Saudi). Hal ini menyebabkan banyak jamaah haji yang gagal berangkat.

Apa Penyebabnya?

Ada beberapa faktor yang membuat jemaah haji furoda/mujamalah gagal berangkat. Pertama, ada keterbatasan datangnya visa dari KSA (Kerajaan Arab Saudi). Hal ini disebabkan oleh adanya aturan pemerintah Arab Saudi yang membatasi jumlah jamaah haji yang dapat masuk ke tanah suci.

Kedua, ada keterbatasan jumlah kuota yang diberikan oleh Kementerian Agama. Kementerian Agama menetapkan jumlah jamaah haji yang dapat diproses setiap tahunnya dan jika jumlah permintaan melebihi kuota yang disediakan, maka banyak jamaah haji yang tidak akan dapat berangkat.

Ketiga, adanya biaya yang tinggi. Biaya yang dikenakan untuk pelaksanaan haji furoda/mujamalah jauh lebih tinggi dibandingkan dengan biaya yang dikenakan untuk pelaksanaan haji reguler. Selain biaya tiket pesawat, biaya haji furoda/mujamalah juga termasuk biaya akomodasi, transportasi, dan makanan.

Keempat, adanya masalah kesehatan. Beberapa jamaah haji furoda/mujamalah tidak dapat berangkat karena masalah kesehatan. Biasanya masalah-masalah kesehatan tersebut adalah masalah yang berkaitan dengan umur, kondisi fisik, ataupun kesehatan mental.

Bagaimana Cara Mengatasinya?

Untuk mengatasi masalah gagal berangkatnya jamaah haji furoda/mujamalah, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Pertama, para jamaah harus memastikan bahwa mereka memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama, seperti umur minimal 45 tahun, sudah menikah, dan sudah memiliki haji yang diselesaikan.

BACA JUGA:   Cara Daftar Haji Non Kuota

Kedua, para jamaah harus memastikan bahwa mereka memiliki dana yang cukup untuk melaksanakan haji. Perlu diingat bahwa biaya haji furoda/mujamalah jauh lebih tinggi dibandingkan dengan biaya haji reguler. Oleh karena itu, para jamaah harus memastikan bahwa mereka memiliki dana yang cukup untuk melaksanakan ibadah haji tersebut.

Ketiga, para jamaah harus memastikan bahwa mereka memiliki kesehatan yang baik. Beberapa masalah kesehatan dapat menyebabkan para jamaah haji tidak dapat berangkat. Oleh karena itu, penting bagi para jamaah untuk memastikan bahwa mereka memiliki kesehatan yang baik sebelum memutuskan untuk berangkat.

Keempat, para jamaah harus memastikan bahwa mereka memiliki izin dari KSA (Kerajaan Arab Saudi). Tanpa izin ini, para jamaah tidak akan dapat berangkat ke tanah suci. Oleh karena itu, para jamaah harus memastikan bahwa mereka telah mendapatkan izin dari KSA (Kerajaan Arab Saudi) sebelum melakukan perjalanan.

Kesimpulan

Gagalnya jamaah haji furoda/mujamalah untuk berangkat ke tanah suci merupakan masalah yang cukup serius. Para jamaah harus memastikan bahwa mereka memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama, memiliki dana yang cukup, memiliki kesehatan yang baik, dan memiliki izin dari KSA (Kerajaan Arab Saudi) sebelum memutuskan untuk berangkat. Dengan melakukan hal-hal tersebut, diharapkan para jamaah dapat berangkat dan melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan aman.