Haji merupakan rukun Islam yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim yang mampu. Ibadah ini dilaksanakan setahun sekali di Kota Makkah dan menjadi salah satu impian untuk dipenuhi. Dalam ibadah haji, terdapat urutan tertentu yang harus diikuti oleh jamaah agar ibadah tersebut sah. Hal ini juga berlaku bagi jamaah haji gelombang 2.
Tahapan Persiapan Haji
Sebelum memasuki tahapan ibadah haji, terdapat beberapa persiapan yang harus dilakukan oleh jamaah haji terlebih dahulu. Persiapan-persiapan tersebut antara lain:
- Melakukan pemeriksaan kesehatan
- Mendapatkan vaksin meningitis
- Mendapatkan paspor dan visa
Jamaah haji juga wajib mengumrohkan setelah tiba di Kota Makkah sebelum memulai ibadah haji.
Tahap-tahap Ibadah Haji Gelombang 2
- Tawaf
Tawaf adalah melakukan mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali. Tawaf di awali dari Hajar Aswad dan searah jarum jam. Sebelum melakukan tawaf, jamaah harus mengenakan pakaian ihram terlebih dahulu.
- Shalat Sunah Tawaf
Setelah menyelesaikan tawaf, jamaah melakukan shalat sunah tawaf. Shalat ini dilakukan di Maqam Ibrahim.
- Sai
Sai adalah berlari-lari kecil antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. Sai diawali dari Bukit Shafa dan diakhiri di Marwah.
- Tahallul
Tahallul adalah memotong sebagian rambut di kepala sebagai tanda berakhirnya ibadah Umroh dan memasuki sekali lagi dalam masa Ihram untuk melaksanakan ibadah Haji.
- Mabit di Mina
Setelah menyelesaikan rangkaian ibadah di Masjidil Haram, jamaah melakukan mabit di Mina selama beberapa hari. Di tempat ini, jamaah melakukan beberapa kegiatan ibadah seperti mabit di tenda dan wukuf di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.
- Wukuf di Arafah
Wukuf di Arafah adalah salah satu ritual penting dalam ibadah haji. Pada tanggal 9 Dzulhijjah, jamaah berkumpul di tempat ini untuk melaksanakan doa dan dzikir di bawah terik matahari.
- Mabit di Muzdalifah
Setelah wukuf di Arafah, jamaah melakukan mabit di Muzdalifah hingga larut malam. Di tempat ini, jamaah juga mengumpulkan batu untuk melontarkan pada Jamarat.
- Melontar Jamarat
Melontar Jamarat dilakukan di tiga tempat yang berbeda yakni Jamarat Ula, Jamarat Wusta, dan Jamarat Akhir. Masing-masing jamaah harus melontar ketiga jamarat tersebut sebanyak 7 kali.
- Tawaf Ifadah
Setelah melontar jamarat, jamaah harus melakukan tawaf ifadah sebanyak 7 kali mengelilingi Ka’bah.
- Mabit di Mina (Lagi)
Setelah melaksanakan tawaf ifadah, jamaah kembali ke Mina untuk melakukan mabit selama 2 atau 3 hari.
- Melontar Jamarat (Lagi)
Setelah mabit di Mina, jamaah melakukan melontar jamarat sebanyak 7 kali sebelum pulang ke Makkah.
Setelah selesai melaksanakan ibadah haji, jamaah dapat melakukan tawaf wada’ sebelum kembali ke negara asal.
Kesimpulan
Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang mampu. Urutan ibadah haji tersebut meliputi beberapa tahapan mulai dari persiapan hingga melaksanakan rangkaian ibadah di Makkah dan Mina. Ibadah haji gelombang 2 juga harus menempuh urutan yang sama seperti jamaah haji yang lainnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan mengenai urutan ibadah haji. Taqabbalallahu minna wa minkum, mohon maaf lahir dan batin.