Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Setiap orang yang melakukan haji harus mengikuti enam rukun wajib yang disebutkan di bawah ini.
Ihram
Ihram adalah suatu keadaan yang menunjukkan bahwa seseorang telah memulai ibadah haji. Orang yang akan melaksanakan haji harus memakai pakaian tertentu dan menjalankan amalan-amalan tertentu yang diketahui sebagai ‘ihram’. Ihram dimulai dari miqat yang ditetapkan di beberapa lokasi di sekitar Mekah.
Wukuf di Padang Arafah
Wukuf sendiri merupakan inti dari proses pelaksanaan ibadah haji. Ini adalah waktu di mana seluruh jamaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk beribadah secara optimal. Pada hari ke-9 dari bulan Dzulhijjah, mereka berkumpul di Padang Arafah untuk melakukan doa dan beribadah.
Tawaf Ifadhah
Setelah wukuf, jamaah haji melakukan tawaf ifadhah di Ka’bah. Tawaf ifadhah adalah tawaf perjalanan ibadah haji yang dilakukan di sekitar Ka’bah. Pada saat melakukan tawaf ifadhah, jamaah haji harus bertawaf sebanyak tujuh kali.
Sa’i
Sa’i adalah salah satu rukun haji yang harus dilakukan setelah melakukan tawaf ifadhah. Sa’i berarti berjalan-jalan atau berlari-lari antara bukit Safa dan Marwah. Sa’i dilakukan sebanyak tujuh kali.
Tahallul
Setelah melakukan sa’i, jamaah haji akan melakukan tahallul atau membersihkan diri. Pada saat tahallul, jamaah haji dapat melepaskan pakaian ihram dan mengenakan pakaian biasa yang telah disediakan untuk ibadah haji.
Tertib
Tertib adalah salah satu rukun haji yang merupakan tanda akhir dari ibadah haji. Pada saat tertib, jamaah haji harus meninggalkan Mekah dan kembali ke rumah sakit setelah melakukan semua rukun-rukun haji yang wajib.
Kesimpulan
Haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Ibadah haji terdiri dari enam rukun wajib yang harus dilaksanakan oleh jamaah haji, yaitu Ihram, Wukuf di Padang Arafah, Tawaf Ifadhah, Sa’i, Tahallul dan Tertib. Dengan mengetahui dan melaksanakan rukun-rukun haji ini, maka jamaah haji dapat menunaikan ibadah haji dengan benar dan berkat.
FAQs
Q1: Apa saja rukun haji?
A1: Rukun haji meliputi Ihram, Wukuf di Padang Arafah, Tawaf Ifadhah, Sa’i, Tahallul dan Tertib.
Q2: Apa maksud dari Ihram?
A2: Ihram adalah suatu keadaan yang menunjukkan bahwa seseorang telah memulai ibadah haji. Orang yang akan melaksanakan haji harus memakai pakaian tertentu dan menjalankan amalan-amalan tertentu yang diketahui sebagai ‘ihram’.
Q3: Bagaimana cara melakukan Tawaf Ifadhah?
A3: Tawaf Ifadhah adalah tawaf perjalanan ibadah haji yang dilakukan di sekitar Ka’bah. Pada saat melakukan tawaf ifadhah, jamaah haji harus bertawaf sebanyak tujuh kali.
Q4: Apa yang dimaksud dengan Sa’i?
A4: Sa’i adalah salah satu rukun haji yang harus dilakukan setelah melakukan tawaf ifadhah. Sa’i berarti berjalan-jalan atau berlari-lari antara bukit Safa dan Marwah. Sa’i dilakukan sebanyak tujuh kali.
Q5: Apa yang dimaksud dengan Tahallul?
A5: Tahallul adalah salah satu rukun haji yang harus dilakukan setelah melakukan sa’i. Pada saat tahallul, jamaah haji dapat melepaskan pakaian ihram dan mengenakan pakaian biasa yang telah disediakan untuk ibadah haji.
