Banyak orang bermimpi untuk menunaikan ibadah haji dan umroh. Ibadah ini memiliki nilai spiritual yang sangat tinggi bagi umat muslim jika diperankan dengan benar, mengingat tahapannya yang merupakan rukun Islam kelima. Tidak hanya tampilan dari luar, tetapi juga rasa hati sebagai ketaatan dan ibadah kepada Allah Azza Wa Jalla.
Dalam tahap awal, kita harus benar-benar memahami "tuntunan ibadah umroh dan haji". Dalam hal ini terdapat delapan Rukun Umroh, yaitu Ihram, Tawaf, Sa’i, Tahalul, Tertib, Jangan Memotong Rambut, Jangan Memotong Kuku, dan Jangan Membunuh Binatang Buruan. Sedangkan untuk Rukun Haji, yaitu Ihram, Wukuf, Mabit di Muzdalifah, melempar jumrah, dan Tawaf.
Ihram
Ihram adalah rukun umroh dan haji pertama, yang dilakukan dengan memakai pakaian khusus laki-laki seperti sarung dan baju tanpa jahitan, serta perempuan memakai pakaian biasa dan menutup auratnya. Sambil mengucap niat sekaligus takbir, kita pun resmi memulai ibadah.
Tawaf
Tawaf atau berputar mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali dalam arah berlawanan arah jarum jam. Tawaf dimulai dengan shalawat kepada Rasulullah saw. dan berjalan searah jarum jam. Tangan kanan harus menutup bahu dan pakaian harus sopan agar memudahkan dalam beribadah.
Sa’i
Setelah tawaf, kita harus melakukan Sa’i yaitu berlari sebanyak tujuh kali di antara Shafa dan Marwah. Mengenang kisah Hajar yang mencari air di padang pasir di bawah terik matahari. Setelah selesai Sa’i, parkir mobil dan mengecek apa saja yang diperlukan. Isilah kembali keberangkatan anda dengan membawa bukti-bukti dan pasport.
Tahalul
Ibadah umroh selesai dengan tasyrik yaitu melepas pakaian yang dipakai dan memotong rambut. Selamat, ibadah umroh yang Anda lakukan telah selesai.
Sunnah dalam Ibadah Haji
Selain rukun, sunnah-sunnah yang harus kita perankan dalam ibadah haji pun harus dipelajari agar ibadah kita maksimal dan lebih berkualitas. Beberapa sunnah dalam ibadah haji, antara lain:
Membawa Baju Ihram Cadangan
Kita sebaiknya membawa baju ihram cadangan agar jika terkena noda, debu, atau penyebab lainnya, kita masih bisa memakai baju ihram yang lainnya.
Membawa Alat Shalat
Maksudnya adalah ketika menunggu waktunya mustahab shalat di Masjidil Haram atau Masjidil Nabawi di Madinah.
Mengucapkan Talbiyah sejak Darat
Hendaknya kita mengucapkan Talbiyah sejak berada di darat atau sebelum menyetir ke Bandara dan masuk ke salat oleh petugas Jasa.
Tawaf di Malam Hari
Dalam beberapa pandangan, tawaf yang dilakukan di malam hari akan lebih tenang dan suasananya lebih meremang. Anda lebih menyatu dengan ibadah Anda.
Sebarkan Kebaikan Selama Menunaikan Haji
Berbekal teks "tuntunan ibadah umroh dan haji", kita harus menanamkan selalu kebaikan dalam diri supaya umroh dan haji tersebut tidak menjadi suatu beban atau tekanan dalam mengerjakannya. Kita juga harus selalu berkata dengan baik dan menyebar kebaikan selama proses ibadah haji.
Jika kita secara plin-plan dan tidak memahami tahapan-tahapan secara benar dalam ibadah umroh dan haji, maka potensi untuk gagal dalam menjalani ibadah ini sangatlah besar. Oleh karena itu, pemahaman tentang pelaksanaannya sangat penting.
Kesimpulan
Nah, itulah sebagian kecil panduan mengenai ibadah umroh dan haji yang harus Anda ketahui. Kita harus jeli, fokus, dan selalu beribadah dengan penuh kebaikan.
Semoga dengan tuntunan ini, ibadah umroh dan haji yang kita lakukan dapat menjadi lebih bermakna, tenang, dan menghadirkan kebahagiaan dalam diri kita. Tuhan memberikan kesehatan dan sumber daya kepada kita, kita harus menggunakannya dengan cara yang positif untuk memberikan manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.